Kurma merupakan buah yang kaya akan nutrisi dan mengandung karbohidrat, fiber, alsium, kalium, vitamin B kompleks, magnesium dan zat besi. Kandungan karbohidrat dalam kurma kering mencapai 70%, sedangkan pada kurma basah 60% dalam bentuk glukosa dan fruktosa. Tak perlu khawatir, kedua jenins gula ini tidak berbahaya krn alami dan sangat mudah di serap oleh tubuh. Jadi ga perlu was-was jd gendut ataupun kena diabetes. Itulah sebabnya orang berpuasa dianjurkan untuk berbuka dengan kurma terlebih dahulu, karena kandungan karbohidrat yg tinggi ini mampu menggantikan energi yang hilang selama berpuasa.
2. Lalu kenapa penting untuk ibu hamil?
Jawabannya :
- Pada masa awal-awal kehamilan, ibu hamil pasti merasa tak punya nafsu makan, lemes, mual dan muntah, nah sebagai penggantinya minumlah sari kurma ini, agar si dedek dalam kandungan tetap mendapatkan asupan dan si ibu juga tidak lemas krn kuantitas energinya minimalis.
- Kandungan kalsium dalam kurma sangat bermanfaat bagi pertumbuhan tulang dan gigi pada janin serta untuk ketahanan tulang bagi ibu hamil itu sendiri.
- Zat besi dalam sari kurma bermanfaat untuk produksi hemoglobin dan sel darah merah, sehingga akan sangat mellindungi ibu hamil dari kekurangan sel darah merah atau anemia. Jika kebutuhan zat besi ini terpenuhi, maka peredaran darah akan lancer dan sari-sari makanan akan beredar dengan lancar. Nah, cocok neh buat ibu-ibu hamil sekalian yg memiliki Hb kurang (<11,7 Gr/dl), termasuk saya.hoho
- Kurma merupakan salah satu sumber alami terbaik kalium yg merupakan mineral penting yg dibutuhkan tubuh untuk mempertahankan kontraksi otot jantung, dan mengatur tekanan darah. Energi dari gula yang dihasilkan, bermanfaat untuk menambah kekuatan pada saat persalinan, semisal saat mengejan untuk mendorong bayi keluar.
Tak kalah penting, di dalam kurma ternyata juga mengandung suatu hormon yg sering disebut hormone potuchin yg akan membantu memacu kontraksi di pembuluh darah vena yg ada di seitar payudara ibu, sehingga memacu kelenjar air susu untuk memproduksi ASI.
4. Apa iya, Sari kurma banyak membantu dalam proses persalinan?
Di dalam kurma ada hormon pengikat rahim? Waow banget..hehe. ya, nama hormon ini adalah hormone potuchin td. Fungsinya untuk mengikat rahim dan otot rahim sehingga dapat membantu mengurangi pendarahan pasca melahirkan. Selain itu ada hormone oksitosin yg dapat membantu merangsang kontraksi pada otot-otot rahim sehingga mempermudah persalinan. Masih ada lagi, kandungan fiber atau serat pada sari buah kurma merupakan yg paling besar jika dibandingkan dengan buah-buahan lain. Fiber ini berguna untuk memperlancar proses pembuangan, sehingga pada saat persalinan, tidak ada sisa-sisa makanan yang berbentuk tinja menumpuk di usus dan memperlambat proses persalinan
Jadi, tak diragukan lagi untuk supermom, apa sih yang ga buat dedek?silahkan dicoba, saya sudah buktikan. Saya memilih sari kurma sahara bukan dalam rangka mempromosikan merk produk ini, krn inilah yang saya coba, dan rasanya pun enak, tidak membuat rasa eneg seperti yang pada umumnya ibu-ibu hamil rasakan. Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar